TEOLOGI SISTEMATIKA III

 


        


 

 

Jawaban

1.      a. Inkarnasi Kristus adalah : Pribadi Allah yang kekal pada mulanya, telah menjadi daging (Sarx) sama seperti manusia.

b. Pentingnya doktrin Ikarnasi bagi iman Kristen adalah: Inkarnasi merupakan fundamental Iman Kristen, dalam mengenal Allah yang tidak kelihatan, menjadi kelihatan karena telah mengenakan tubuh jasmani. Inkarnasi ini merupakan pondasi utaman iman karena di dalamnya terdapat keselamatan hidup kekal. Ada beberapa hal penting mengenai pentingnya Inkarnasi yaitu:

- Yohanes 1:18 àUntuk menyatakan Allah kepada kita

-  1 Yohanes 3:8 àUntuk menghancurkan pekerjaan Iblis

-  Yohanes 1:29, 35; 1 Yohanes 3:5 àUntuk menjadi kurban penghapus dosa

-  Ibrani 2:17 – 18 àUntuk menjadi Imam Besar yang penuh kasih dan setia

-  Roma 15: 8 – 9 àUntuk menggenapi janji – janji Allah

-  1 Petrus 2:21 àUntuk menjadi teladan bagi manusia

-  Yohanes 5:22 – 27; bnd. Kisah 17:31àUntuk menghakimi dan memulihkan dunia bagi dunia.

c. Merendahkan diri: Ketika saya dicaci maki, dihujat, dan dicampakkan, harus tetap rendah hati untuk mengampuni, mengasihi, sama seperti Allah yang begitu mulia, telah dilukai hatinya oleh perbuatan manusia rela datang ke duni, menjadi manusia sebagai bukti kasih dan benar – benar merendahkan diriNya.

d. Kenosis Adalah: merupakan pengosongan diri. Atau terjemahan lain membatasi ke Allahannya, membatasi diri. Tidak menggunakan KeAllahannya sepenuhnya ketika ia datang ke dunia. Contohnya dalam kehidupan saya, bisa menyesuaikan diri, tidak sombong dan tidak menggunakan kelebihan sebagai cara untuk menjatuhkan teman.

 

2.      a. Yesus adalah Allah. Dasar ayat Yohanes 1:1 “Pada mulanya adalah Firman……Firman bersama dengan Allah……dan Firman itu adalah Allah”. Firman yang memiliki kedudukan setara dengan Allah, bersama – sama dengan Allah, dan dengan penegasan yaitu Firman itu adalah Allah. Yohanes 20:28, perkataan Tomas ya Tuhan dan Allahku. Dan pengakuan langsung dari mulutNya Yesus dalam Yohanes 8:58 “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya sebelum Abraham jadi, Aku telah ada”. Statement yang sangat kuat, menyatakan keAllahanNya. Tidak mungkin kita menutup mata dengan ayat ini, seandainya Yesus bukan Allah, dan tidak memiliki sifat ke Allah yang kekal maka, bisa kita klaim bahwa Yesus sedang bercanda. Tetapi nyatanya Yesus sadar waktu Ia berkata seperti itu.

b. Yesus adalah Manusi. Dasar ayat, Yohanes 1:14 “Firman itu telah menjadi daging”. Juga sangat jelas di dalam 1 Yohanes 4:2 “Yesus Kristus telah datang sebagai manusia, berasal dari Allah”. 2 Yohanes 1:7; Roma 8:3, Kolose 1:22 bandingkan Efesus 2:15. Dan peristiwa yang mengejutkan lagi ketika Yesus makan bersama para murid, merasakan kelelahan, dan juga merasakan sedih dan kesakitan.

c. Natur Yesus memiliki dua yakni manusia dan Allah dalam satu pribadi adalah: kedua natur ini tidak terpisahkan, namun bisa dibedakan. Sama – sama memiliki peran, namun Yesus memainkan peran ini dalam pelayananNya sebagai manusia yang menunjukkan natur manusia merasakan kelaparan dan semua yang kita rasakan ia juga merasakan namun dalam waktu yang sama Tuhan juga berkuasa mengusir setan, mengampuni dan menyembuhkan. Jadi kedua saling berperan dalam satu pribadi yaitu tubuh manusia.

d. Pentingnya doktrin Kemanusian dalam iman Kristen yaitu:

-                   Agar manusia bisa mengenal Kasih Allah di dalam Yesus

-                   Agar manusia memahami cara Allah dalam menebus manusia

-                   Manusia mengerti bahwa tidak ada yang mustahil bagi Allah.

 

3.      a. Keunggulan Yesus dari pada para nabi adalah: Ibrani 1:1 Pada zaman Perjanjian Lama Allah berulang kali “polumerws “Polumeros” atau bagian demi bagian, dalam pelbagai cara polutropws “Polutropos”. Allah telah berbicara kepada umatNya dengan perantaraan para nabi. Tetapi pada zaman akhir ini Ia berbicara kepada umatNya dengan perantaraan Anak – Nya sendiri. Ini menunjukkan dua hal bahwa yang pertama, Allah terus menerus berbicara lewat perantaraan para Nabi, kedua Yesus sebagai penggenapan dari seluruh nubuatan para nabi untuk menyampaikan firman Allah. Hal ini final tidak ada lagi.

b. Keunggulan Kristus dari pada Imam adalah. Ibrani 7: 26 – 27 “Imam Besar menurut peraturan Melkisedek yaitu Yesus yang tidak memiliki noda dan celah dosa” memiliki kesalehan dan lebih tinggi dari tingkat – tingkat sorga. Ayat 27 sangat jelas terlihat bahwa “Yesus tidak seperti imam – imam besar lainnya, yang setiap hari harus mempersembahkan korban untuk untuk dosanya sendiri dan sesudah itu barulah untuk dosa umatNya, sebab hal itu telah dilakukanNya satu kali untuk selama – lamanya. Kapan? Ketika Yesus mempersembahkan diriNya sendiri sebagi korban.

c. Keunggulan Kristus dari pada raja adalah: Efesus 1: 21 – 23 “Yesus memiliki kuasa jauh lebih tinggi disbanding denga segala pemerintah dan kekuasaan dunia, dan bukan hanya di dunia ini, melainkan dikehidupan kekal juga.

d. Kristus haru menggenapi setiap jabatan penting dalam PL adalah: Karen Kristus inilah yang sudah dinubuatkan jauh sebelum kedatanganNya akan mengenakan gelar penting dalam PL seperti Raja, Nabi dan Imam. Sebab jabatan ini sangat berpengaruh dalam kehidupan sepenjang sejarah kehidupan dalam PL. Ayat referensi Yesaya 53:10 – 12 dan masih banyak lagi.

4.  a. Pentingnya doktrin tentang Kematian Kristus dalam iman Kristen adalah:

      - Kematian Kristus memenuhi rencana Allah (1 Korintus 15:3)

      - Kematian Kristus merupakan manifestasi kekayaan kasih dan anugerah Allah (Yohanes 3:16; Roma 5:7 – 8 ; Efesus 1:17).

     - Kematian Kristus merupakan tujun utama Inkarnasi Allah menjadi manusia (Markus 10:54; Ibrani 9 : 26). Allah tidak dapat mati. Jadi harus ada inkarnasi Allah menjadi manusia sehingga Ia bisa mati bagi manusia yang berdosa.

- Kematian Kristus untuk menjadi tebusan bagi orang banyak (Markus 10:45).

- Kematian Kristus untuk menghancurkan pekerjaan Iblis (Kolose 2:15; Ibrani 2:14 – 16; 1 Yohanes 3:5 – 8).

- Kematian Kristus adalah bagi keselamatan kita, masa kini dan akan datang (Ibrani 9:11 – 15, 24 – 28).

- Kematian Kristus merupakan hukuman yang bertujuan menggantikan kita dari hukuman (Matius 26:28; Efesus 1:7.

- Kematian Kristus untuk mendapatkan kebangkitanNya sendiri dari kematian (Ibrani 13:20 – 21).

- Kematian Kristus menunjukkan kasihNya kepada kita (Efesus 5:2, 25, Galatia 2:20).

b. Pentingnya doktrin kebangkitan Kristus dalam iman Kristen adalah:

- Melalui kebangkitan doktrin kekristenan dibangun lihat 1 Korintus 15: 3 – 8 “Yesus yaitu Kristus telah dibangkitkan pada hari yang ketiga”. Ini membuktikkan kematiaanNya itu tidak lama melainkan Ia sudah bangkit. Doktrin ini begitu penting dijelaskan kembali dengan mengatakan dalam 1 Korintus 15: 14 – 18 “Paulus mengatakan bahwa Seandainya Kristus tidak dibangkitkan maka sia – sialah pemberitaan Injil yang dilakukan mereka”.

- Doktrin kebangkitan membuktikkan keilahian Kristus

- Kebangkitan membuktikkan bahwa Kristus telah mengalahkan maut

- Kebangkitan membuktikkan doktrin dari pembenaran

- Kebangkitan membuktikkan bahwa kematian bukanlah akhir hidup ini.

c. Pentingnya doktrin Kenaikan Kristus ke surge dalam iman Kristen adalah:

- Pertama, Kenaikan Kristus ke surge menyatakan ia pergi ke suatu tempat. Setelah kebangkitanNya, Yesus masih berada di bumi selama 40 hari (Kisah 1:3).      Pada hari yang telah ditetapkan, Ia membawa murid – muridNya keluar kota sampai dekat Betania. “Disitu Ia mengangkat tanganNya dan memberkati mereka. Ketika sedang memberkati mereka dan Ia terangkat ke surge (Lukas 24: 50 – 51).

- Kenaikan Yesus Kristus ke surge menyatakan Ia telah menyelesaikan pekerjaan penebusan dan dipersilahkan untuk duduk di sebelah kanan Allah Bapa. Ketika Kristus naik kembali ke surge Ia menerima penggenapan janji . dan setelah Ia selesai mengadakan penyucian dosa, Ia duduk di sebelah kanan Yang Mahabesar, di tempat yang tinggi, (Ibrani 1:3).

- Kenaikan Yesus Kristus ke surge mempunyai relevansi yang actual dengan hidup orang percaya. Kenaikan Kristus ke surge merupakan gambaran orang percaya naik ke surge bersama dengan Dia di masa yang akan datang (1 Tesalonika 4:17).

- Kenaikan Kristus ke surge memberikan suatu jaminan bahwa pada suatu hari rumah kita yang terakhir adalah di dalam surge bersama dengan Dia (Yohanes 14:2).

d. Pentingnya doktrin tentang kedatangan Kristus kembali dalam iman Kristen adalah:

- Yesus datang kedua kali untuk menjadikan orang percaya akan bersama Kristus menjadi raja selama seribu Tahun (Wahyu 20:4, 6).

- Membawa orang percaya ke tempatNya supaya dimana Aku berada, kamu pun berada (Matius 24:27, 36; Lukas 21:27; Wahyu 22: 7, 20).

- Kedatangan Kristus memusanahkan AntiKristus dan kejahatan (2 Tesalonika 2:8), untuk membangkitkan orang – orang mati 1 Korintus 15:23).

- Untuk mengumpulkan orang – orang ketebusanNya (Matius 24:31).

5.  a. Roh Kudus adalah Allah:

- Keilahian Roh Kudus mengenai hujatan. Kepada Roh Kudus yang tidak terampuni (Matius 12: 31 – 32).

- Roh Kudus memmpin Yesus (Lukas 4: 1 – 2)

- Roh Kudus sebagai parakletos penolong dan menyertai orang percaya selama – lamanya (Yohanes 14: 16 – 17).

- Mendustai Roh Kusus mendatangkan malapetaka (KPR 5: 3 – 4)

- Roh bersaksi kita adalah anak Allah (Roma 8: 14 – 16)

- Roh Kudus mengetahui apa yang ada dalam diri Allah (1 Korintus 2: 10 – 11).

- Permandian kelahiran kembali dan oleh pembaharuan yang dikerjakan oleh Roh Kudus (Titus 3:5).

- Oleh dorongan Roh Kudus orang – orang berbicara atas nama Allah (2 Petrus 1:20 – 21).

b.  Roh kudus dinyatakan dalam banyak lambing dalam Alkitab adalah: Roh Kudus menampilkan kuasanya melalui berbagai wujud dan lambing. Roh kudus memiliki inisiatif di luar nalar manusia demi terlaksananya misi Allah Tritunggal bagi manusia. Roh Kudus memiliki lambing dalam bentuk ( Air, (1 Korintus 12:13); Urapan, Api (Kisah 2: 3 – 4), Awan dan sinar (Lukas 1: 35; 9: 34 – 35), Meterai (Yohanes 6:27), Merpati.

c. Peran Roh Kudus dalam kehidupan orang percaya adalah:

- Peran Roh Kudus adlah menginsafkan dunia akan dosa (Yohanes 16:8).

- Roh Kudus yang mengerjakan pembaharuan di dalam kita (Titus 3:5)

- Menjadi Penolong (Yohanes 14:16)

- Memimpin kita dalam seluruh kebenaran (Yohanes 16:13)

- Memberikan kepada kita hikmata dan wahyu (Efesus 1:17 – 18)

- Memimpin hidup kita sebagai anak – anak Allah (Roma 8:14 – 16)

- Penolong untuk mematikan perbuatan – perbuatan daging dan memberikan kepada kita buah Roh (Roma 8:13; Galatia 5:22 – 23).

- Menolong kita di dalam berdoa dan yang benar (Roma 8:26)

- Menjadi meterai dan jaminan bagi orang percaya (Efesus 1:13 – 14)

- Memberi kepada kita kuasa untuk menjadi saksiNya (KPR 1:8)

- Menyertai orang percaya (Yohanes 14:17).

- Menjadi penghibur (Yohanes 14:6).

- Memberi kemerdekaan (2 Korintus 3: 17).

- Pemberi karunia (1 Korintus 12)

- mengubah orang percaya menjadi seperti Kristus (2 Korintus 3:18).

- Menjadikan kita anak – anak Allah (Roma 8:15).

d. Pentingnya karunia Roh Kudus dalam kehidupan orang percaya adalah: karunia Roh Kudus diberikan kepada orang percaya untuk melayani, memuliakan Allah. Karunia roh yang dianugerahkan Allah kepada setiap orang percaya atau gereja dengan tujuan untuk digunakan bagi kerajaan dan pembangunan Tubuh Kristus (Efesus 4:11, 16; 1 Korintus 12:7). Karunia Roh Kudus sangat bermanfaat di dalam melaksanakan amanat Agung Tuhan Yesus Kristus yang diberikan kepada orang percaya dan gereja.

e. Hidup di dalam Roh dan dipimpin oleh Roh menurut Galatia 5 adalah:

a. Mendapat kebijaksanaan

b. mendapatkan arah hidup yang benar

c. membawa kira kepada nilai hidup yang sejati

Post a Comment

0 Comments